Perbedaan Kayu Marsawa dan Kayu Meranti: Kekuatan, Harga, dan Kegunaan Lengkap

Perbedaan Kayu Marsawa dan Kayu Meranti: Kekuatan, Harga, dan Kegunaan Lengkap

Dalam dunia konstruksi, furnitur, maupun dekorasi taman, pemilihan kayu sangat penting karena akan mempengaruhi kekuatan, ketahanan, tampilan, dan biaya.
Dua jenis kayu yang cukup populer di Indonesia adalah kayu Marsawa dan kayu Meranti.

Keduanya berasal dari famili yang sama, yaitu Dipterocarpaceae (Shorea spp.), tetapi memiliki karakteristik berbeda yang membuatnya cocok untuk kebutuhan yang berlainan. Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai perbedaan, kelebihan, kekurangan, dan kegunaan masing-masing kayu.


Mengenal Kayu Marsawa

Kayu Marsawa merupakan salah satu kayu keras yang tumbuh di hutan tropis Sumatra dan Kalimantan.

Ciri khas kayu Marsawa:

  • Warna cokelat muda hingga kemerahan.
  • Tekstur halus–sedang dengan serat lurus hingga sedikit berpadu.
  • Berat jenis 0,6 – 0,9 → termasuk kayu keras dan berat.
  • Kuat dan awet jika diawetkan dengan baik.

Kegunaan kayu Marsawa:

  • Konstruksi berat (balok, tiang, kusen premium).
  • Decking outdoor.
  • Furnitur kokoh dengan kesan mewah.

Mengenal Kayu Meranti

Kayu Meranti adalah salah satu kayu paling banyak digunakan di Indonesia. Jenisnya sangat beragam: Meranti Merah, Meranti Putih, Meranti Kuning, hingga Meranti Hitam.

Ciri khas kayu Meranti:

  • Warna bervariasi: merah, putih, kuning, hingga gelap.
  • Tekstur sedang–kasar dengan serat lurus–berpadu.
  • Berat jenis 0,3 – 0,8 → beberapa ringan, sebagian sedang.
  • Kelas kuat II – IV, tergantung jenisnya.

Kegunaan kayu Meranti:

  • Kusen, pintu, dan jendela (terutama interior).
  • Furnitur rumah tangga.
  • Plywood/triplek.
  • Panel dinding dan kerajinan kayu.

Tabel Teknis Kayu Marsawa vs Kayu Meranti

Aspek Teknis Kayu Marsawa Kayu Meranti
Nama botanis Shorea spp. (Dipterocarpaceae) Shorea spp. (Dipterocarpaceae)
Berat jenis (BJ) 0,6 – 0,9 (kelas sedang–berat) 0,3 – 0,8 (banyak variasi)
Kelas kuat II – III (cukup kuat, cocok konstruksi) II – IV (Meranti merah lebih kuat, putih/kuning lebih lemah)
Kelas awet alami III – IV (sedang, perlu pengawetan) III – V (lebih rentan)
Warna kayu Cokelat muda – kemerahan Merah, putih, kuning, gelap
Tekstur & serat Halus–sedang; serat lurus/berpadu Sedang–kasar; serat lurus/berpadu
Ketahanan rayap Sedang, lebih tahan dibanding Meranti ringan Kurang, sering diserang rayap
Stabilitas pengeringan Cukup stabil, bisa retak jika cepat kering Rentan melengkung bila salah pengeringan
Kemudahan pengerjaan Cukup mudah, lebih keras → butuh alat tajam Sangat mudah diolah dan dipaku
Finishing (cat/politur) Bagus, hasil mewah & elegan Bagus, terutama Meranti merah
Harga pasar Lebih tinggi, pasokan terbatas Lebih murah & melimpah
Kegunaan utama Balok, kusen premium, decking, furnitur kokoh Kusen interior, plywood, furnitur, panel
Tukang Pergola Kayu Jabodetabek

Tukang Pergola Kayu Jabodetabek – Desain Custom & Garansi

Ingin membuat pergola kayu yang indah dan tahan lama untuk rumah, kafe, atau taman Anda? Berkah Taman Group melayani Jabodetabek — Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi. Kami menggunakan bahan kayu Meranti, Bengkirai, Merbau, dan Ulin dengan hasil pengerjaan rapi, finishing anti rayap, serta garansi pemasangan.

  • Desain & pemasangan pergola kayu custom
  • Pengerjaan rapi oleh tukang profesional
  • Atap polycarbonate / solarflat opsional
🔗 Lihat Layanan Pergola Kayu 💬 Chat WhatsApp

Pengawetan dan Finishing

Kayu Marsawa

  • Pengawetan: rendam dengan borax/boric acid atau cairan pengawet kayu (Solignum/CCA).
  • Finishing outdoor: gunakan wood stain + clear coat UV protection atau deck oil. Ulangi coating setiap 1–2 tahun.

Kayu Meranti

  • Pengawetan: wajib diberi cairan anti-rayap & jamur sebelum dipakai.
  • Finishing outdoor: gunakan cat eksterior tahan air atau polyurethane berbasis solvent. Perlu re-coating minimal setahun sekali.

Kesimpulan Perbandingan

  • Kekuatan → Marsawa unggul, lebih padat & kuat.
  • Ekonomis → Meranti unggul, lebih murah & melimpah di pasaran.
  • Ketahanan → Marsawa sedikit lebih tahan alami, tetapi keduanya butuh pengawetan.
  • Kemudahan pengerjaan → Meranti lebih mudah diolah; Marsawa lebih menantang namun hasilnya mewah.
  • Estetika → Marsawa elegan dengan nuansa mewah, Meranti merah hangat dan natural.

👉 Rekomendasi pemakaian:

  • Gunakan Marsawa untuk pergola, decking, dan konstruksi kokoh.
  • Gunakan Meranti untuk kusen, furnitur interior, dan plywood ekonomis.

Layanan Jasa Pergola & Kanopi Kayu

Berkah Taman melayani pembuatan pergola kayu, kanopi kayu, hingga taman rumah dengan berbagai jenis kayu termasuk Marsawa dan Meranti.
Hubungi kami untuk konsultasi dan survei GRATIS:

📞 Call/WA: 0895414807368

👉 Baca juga artikel terkait:

Dan simak juga referensi tambahan:


Penutup

Pemilihan kayu yang tepat sangat menentukan hasil akhir, daya tahan, dan nilai estetika dari sebuah proyek. Dengan memahami perbedaan Marsawa dan Meranti, Anda bisa menyesuaikan kebutuhan dengan anggaran dan hasil yang diinginkan.

Ingin konsultasi langsung tentang pemilihan kayu terbaik untuk pergola, kanopi, atau taman rumah Anda?
👉 Hubungi kami sekarang di 0895414807368.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *